Mengenal Ubi Yakon, Ubi yang Lagi Hits, Karakteristik, Manfaat, dan Efek Samping

Jika kita ngomongin ubi, yang langsung terlintas di pikiran kita biasanya adalah ubi jalar, atau ubi cilembu. Ubi-ubi tersebut sudah banyak dimanfaatkan menjadi berbagai olahan pangan maupun sebagai pengganti padi sebagai sumber karbohidrat. Tapi baru-baru ini muncul jenis ubi baru yang sedang hits di Indonesia yaitu Ubi Yakon.

Jenis ubi apakah ini?

Ubi Yakon yang memiliki nama latin Smallanthus sonchifolius ini merupakan jenis ubi yang berasal dari wilayah Amerika Selatan dan memiliki karakteristik rasa manis. Disamping rasa manisnya yang unik, ubi ini memiliki tekstur seperti berbagai campuran berbagai buah seperti tebu, pir, dan bengkoang. Uniknya lagi, ubi ini bisa dikonsumsi begitu saja tanpa perlu dimasak layaknya ubi-ubi yang ada di Indonesia.


Karakteristik Ubi Yakon

Secara tampilan, Ubi Yakon memiliki bentuk seperti ubi-ubi pada umumnya tetapi ketika dikupas dalamnya berwarna kekuningan. Ubi Yakon memiliki karakteristik yang unik yaitu rasa manis kombinasi dari tebu, pir, dan bengkoang, serta tekstur yang seperti bengkoang atau apel. Ubi Yakon bisa dikonsumsi secara langsung tidak perlu dimasak seperti ubi pada umumnya. Ubi ini juga bisa diolah menjadi jus.


Kandungan dan Manfaat Ubi Yakon

Ubi Yakon memiliki berbagai kandungan yang bermanfaat untuk tubuh. Diantaranya adalah (Halodoc):

1. Kandungan Inulin dan FOS - Inulin dan FOS merupakan kandungan serat prebiotik yang cukup dominan dalam Ubi Yakon

2. Kandungan air tinggi - Ubi Yakon mengandung air dengan kadar yang cukup tinggi sehingga membuat Ubi Yakon ini rendah kalori

3. Mineral - Beberapa kandungan mineral dalam Ubi Yakon diantaranya adalah kalium, kalsium, dan magnesium

4. Mengandung zat antioksidan - mengandung zat antioksidan, meskipun tidak sebanyak dalam daunnya

Dengan berbagai kandungan di atas, Ubi Yakon memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan diantaranya adalah;

1. Meningkatkan kesehatan pencernaan - kandungan Inulin dan FOS merupakan prebiotik yang berperan dalam pertumbuhan bakteri baik di dalam usus sehingga bisa meningkatkan kesehatan pencernaan, mengurangi resiko sembelit, hingga memperbaiki penyerapan nutrisi dalam usus.

2. Mengontrol gula darah - Ubi Yakon juga bisa membantu mengontrol gula darah sehingga ubi ini bisa dikonsumsi oleh penderita diabetes. Ubi Yakon bisa menjadi sumber manis alternatif bagi penderita diabetes.

3. Menurunkan berat badan - Kandungan serat yang tinggi memberikan rasa kenyang yang lebih lama sehingga sangat baik untuk mengontrol nafsu makan. 

4. Meningkatkan sistem imun dan menurunkan kolesterol - dengan meningkatkan bakteri baik di dalam tubuh maka secara alami sistem kekebalan tubuh akan meningkat. Selain itu Ubi Yakon juga bisa berperan untuk menurunkan kolesterol.


Efek Samping Mengonsumsi Ubi Yakon

Meski memiliki manfaat bagi kesehatan, Ubi Yakon juga memiliki efek samping  diantaranya adalah meningkatkan gas sehingga menyebabkan kembung karena adanya reaksi Inulin dalam perut. Pada beberapa kasus, juga tercatat adanya alergi. Yang terpenting adalah harus mengetahui batas asupan Ubi Yakon ini dan tidak berlebihan dalam mengonsumsi.


Post a Comment

0 Comments