Saturday, November 17, 2018

Aneh, di Tempat ini Hujan Malah Menyebabkan Kematian

Lain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya.

Pepatah tersebut nampaknya juga berlaku untuk hujan. Setidaknya di tempat ini; Gurun Atacama. Jika di banyak tempat hujan merupakan pertanda datangnya kehidupan baru, terutama bagi tumbuh-tumbuhan, di gurun tersebut hujan malah akan membawa kematian. 


Lho?

Tetapi hal itu bukan omong kosong semata. Hujan, di Gurun Atacama, Chile tidak akan membawa kesuburan tetapi sebaliknya, membawa kematian. 

Selama 15 juta tahun terakhir, Gurun Atacama mengalami kondisi yang sangat kering terutama di pusatnya. Bahkan selama 500 tahun terakhir tidak ada hujan signifikan di wilayah tersebut. Tetapi secara mengejutkan pada tahun 2017 lalu, tepatnya pada bulan Maret dan Agustus 2017 wilayah tersebut mengalami perubahan kondisi secara drastis karena terjadi hujan yang cukup lebat.

Hujan tersebut dengan cepat menghapus kondisi kering yang ada di wilayah tersebut. Dan saat itulah terjadi sebuah perubahan yang mengejutkan. Kondisi subur yang datang secara tiba-tiba merubah kehidupan yang telah berevolusi yang bisa bertahan pada kondisi ekstrim.

Secara mengejutkan, sekitar 75 hingga 87 persen spesies mikroba mengalami kepunahan massal. Spesies-spesies mikroba tersebut diketahui membantu kehidupan yang ada di wilayah gurun tersebut. Jika dilihat begitu saja mungkin wilayah Gurun Atacama terlihat lebih subur dengan hujan tersebut, tetapi di balik itu ada kepunahan massal spesies mikroba yang mengalami goncangan perubahan ekosistem secara drastis dengan cepat. (sains.kompas.com)

No comments:

Post a Comment