Sudah menjadi rahasia umum jika Bumi hanyalah satu diantara benda-benda langit yang tak terhitung jumlahnya di alam semesta yang luas ini. Dengan banyaknya benda-benda langit yang tersebar, kemungkinan tabrakan antara satu dengan yang lainnya memang bukan hal yang tak mungkin. Bumi sendiri tercatat telah beberapa kali terkena hantaman benda luar angkasa, atau seringkali disebut asteroid. Kini, Bumi untuk kesekian kalinya harus bersiap dengan potensi tabrakan dengan asteroid.
NASA, badan khusus milik Amerika yang mengawasi secara khusus pergerakan benda-benda angkasa menyebutkan bahwa asteroid yang satu ini memiliki potensi membahayakan bagi Bumi. Bukan apa-apa, asteroid yang diketahui bernama God of Chaos, atau Dewa Kehancuran ini memiliki ukuran yang terbilang masif, yaitu memiliki lebar sekitar 340 meter, sehingga masuk dalam klasifikasi PHA (Potentially Hazardous Asteroids) yang artinya memiliki potensi berbahaya.
Render Asteroid God of Chaos yang dibuat oleh Astronomical Institute of the Charles University |
Asteroid ini pertama kali ditemukan pada tahun 2004 lalu oleh para astronom dari Australia. Pada saat itu para astronom tersebut menyimpulkan bahwa potensi asteroid ini untuk menabrak Bumi adalah sebesar 2,7%. Cukup kecil memang, tetapi NASA sudah mulai siaga dengan kemungkinan yang terjadi karena asteroid God of Chaos ini disebut membahayakan Bumi dan segala isinya, termasuk makhluk hidup.
Perhitungan yang telah dilakukan oleh NASA saat ini menghasilkan kesimpulan bahwa kemungkinan untuk asteroid ini menghantam Bumi adalah sangat kecil, yaitu sekitar 1:100.000 sehingga NASA menyimpulkan bahwa asteroid ini akan melewati Bumi dalam jarak yang cukup dekat yaitu sekitar 19.000 mil atau 31.000 km dari Bumi. Pun, masih sekitar beberapa tahun lagi untuk asteroid tersebut melintas dekat dengan Bumi, yaitu sekitar tahun 2029.
No comments:
Post a Comment